Tips Cara Menjawab Tes Interview Kerja Yang Baru Lulus SMK/Kuliah

Tips Cara Menjawab atau Menghadapi Tes Interview Kerja bagi Lulusan SMK/Kuliah bagi Pemula

Pertanyaan interview kerja/wawancara psikologi dan jawabannya bagi fresh graduate
Biasanya untuk mereka yang baru lulus sekolah menengah kejuruan (SMK) atau lulus kuliah yang ingin bekerja akan mencari lowongan pekerjaan.

Untuk saat ini memang tidak mudah untuk mendapatkan pekerjaan, apalagi perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan tidaklah banyak dan sangat ketat dalam perekrutan calon karyawannya.

Salah satu langkah penting dalam melamar kerja adalah tes interview.

Cara Lolos Interview dan Meyakinkan Perusahaan


Tes interview kerja atau wawancara adalah langkah yang harus dilewati untuk mereka yang sedang atau akan mendapat pekerjaan di sebuah perusahaan.

Tes wawancara sering membuat Anda stress atau deg-degan ketika akan menghadapinya, hal ini karena akan menentukan apakah Anda lolos ke langkah selanjutnya atau tidak.

Nah,cara untuk mengatasi atau strategi ketika akan mengikuti tes interview yaitu dengan mempelajari pertanyaan pertanyaan apa yang sekiranya akan dilontarkan dari sang pewawancara atau HRD.

Dengan begitu kita bisa mempersiapkan jawabannya. Bagaimana jika pertanyaannya tidak sama dengan apa yang kita pelajari?

Biasanya pertanyaan interview tidak jauh berbeda karena mereka mempunyai tujuan yang sama dengan pertanyaan tersebut. Yaitu untuk mengetahui watak/kepribadian, minat/ketertarikan pelamar terhadap perusahaan, etos kerja,loyalitas, ketrampilan, sikap,melihat apakah cocok dengan perusahaan atau tidak dll.

Berikut ini beberapa contoh pertanyaan yang sering muncul pada tes wawancara kerja untuk yang baru lulus smk/kuliah

Cara Menjawab Interview yang Baik Agar DiTerima


Biasanya pertanyaan dikelompokan menjadi 3 yaitu:
  • Pertanyaan pembuka
  • Pertanyaan Latarbelakang pelamar
  • Pertanyaan Latarbelakang pendidikan/ketrampilan
  • Pertanyaan seputar pekerjaan

1.Pertanyaan Pembuka

Pertanyaan awal yang diajukan masih bersifat ringan,namun kita tidak boleh menganggap sepele karena hal ini juga termasuk dalam penilaian.

Tujuan dari pertanyaan pembuka diantaranya untuk memastikan nama dan data data si pelamar agar valid dan dapat dipertanyakan dan juga karakteristik dari si pelamar.

Contoh pertanyaan pembuka yang sering ditanyakan yaitu:
  • Benar nama Anda…?
  • Anda tinggal dimana?
  • Tinggal dirumah atau ngekost?
  • Tinggal dengan siapa?
  • Berapa orang yang tinggal bersama Anda?
  • Naik kendaraan apa ke sini?
  • Dari Mana Anda tahu ada lowongan kerja disini?
  • Apakah Anda merasa sudah memenuhi syarat kualifikasi sesuai posisi yang dilamar?
Tips: untuk menghadapi pertanyaan ringan seperti diatas harus bersikap dengan penuh semangat dan antusias. Dan jawab dengan jelas,singkat serta mudah dimengerti.

Bagaimana Anda berangkat kesini,Apakah sendiri atau diantar orang lain?

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelamar kerja ini mandiri atau tidak. Sebaiknya jangan menjawab Anda diantar oleh keluarga atau orang lain. Jawablah Anda berangkat sendiri.

Apakah Anda kesulitan Mencari/menemukan kantor kami?

Pertanyaan ini juga bertujuan sama yaitu untuk mengetahui tingkat kemandirian si pelamar. Disarankan sebelumnya kita harus mengetahui betul dimana lokasi kantor interview tersebut dengan cara cek/survey lokasi terlebih dahulu dihari sebelumnya.

Contoh jawaban dari pertanyaan diatas:

“Tidak sulit, Pak/Bu. Karena dihari sebelumnya saya telah survei mengenai lokasi kantor ini.”

‘’Silakan certakan tentang diri Anda’’.

Tujuan dari pertanyaan ini yaitu untuk mengetahui seberapa siap si pelamar saat menghadapi interview.

Perlu diketahui pertanyaan ini merupakan salah satu pertanyaan jebakan. Tidak perlu menceritakan latar belakang keluarga.

Fokuslah menjelaskan keahlian dan kecocokkan kualifikasi kemampuan Anda untuk bekerja di posisi yang dilamar.

Contoh jawaban:

“Nama saya Bagus Prasetyo, lulusan SMK jurusan otomotif. Saya adalah seorang pekerja keras, mampu bekerja dalam tim, mudah bersosialisai dan memiliki motivasi yang kuat dalam bekerja.”

2.Pertanyaan latar belakang pribadi

Pertanyaan ini biasanya seputar background pribadi misalnya tentang pekerjaan orang tua, saudara, status lajang atau menikah, dan kegiatan apa yang telah dilakukan selama lulus sekolah.

Jawablah dengan jelas karena pertanyaan ini juga akan dinilai.

Berikut beberapa pertanyaan seputar latar belakang pribadi:
  • Tinggal bersama siapa?
  • Apa pekerjaan orang tua?
  • Sudah menikah apa masih lajang?
  • Anda anak ke berapa dari berapa berasaudara?
  • Bisa ceritakan sedikit tentang suadara Anda?
Tips: Untuk menjawab beberapa pertanyaan diatas harus secara jujur sesuai fakta. Yang terpenting jawab dengan jelas secara singkat dan jangan sampai curhat.

3. Pertanyaan Latarbelakang Pendidikan

Pertanyaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pendidikan si pelamar cocok dengan kualifikasi posisi lowongan pekerjaan.

Beberapa pertanyaan yang sesuai latar belakang pendidikan yaitu:

Benar Anda lulusan Universitas / SMA / SMK…?

Kenapa Anda memilih jurusan tersebut?
Pertanyaan tersebut bertujuan untuk mengetahui tingkat kerpercayaan diri pelamar akan keputusan yang telah ia buat.

Tips: Jawab dengan perasaan yakin bahwa pilihan jurusan kamu adalah yang terbaik.Tunjukkan dengan penuh kayakinan dan kebanggaan.

Contoh jawaban pertanyaan mengenai pilihan jurusan:

Jika merasa jurusanmu benar.

“Betul pak/bu, saya adalah sarjana ekonomi. Saya memilih jurusan ekonomi karena menurut saya ekonomi termasuk salah satu ilmu yang penting untuk dikuasai dan bisa diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari dan di pekerjaan saya.”

Apabila merasa salah jurusan

“Benar pak bu, saya adalah sarjana sastra. Belajar sastra termasuk hal yang sangat saya sukai, memperkaya dan menambah kemampuan bahasa saya secara pribadi menjadi lebih dalam.”

Selain pertanyaan diatas, terkadang juga muncul pertanyaan berikut ini yang sering diajukan kepada pelamar yang baru lulus sekolah/kuliah.

Ceritakan aktivitas Anda selama di kampus / sekolah?

Tujuan pertanyaan ini yaitu untuk mengetahui apakah Anda orang yang aktif atau pasif semasa sekolah / kuliah.

Yang harus Anda jawab adalah menyebutkan kegiatan-kegiatan positif selama masa pendidikan. Misalnya jika kamu pernah mengikuti seminar, kursus, pelatihan, magang dsb.

Tetapi jika kamu tidak pernah aktiv dalam organisasi kampus, bisa juga dengan menceritakan kegiatan sehari hari menggunakan kalimat positif agar menjadi lebih menarik.

Contoh:

 “Semasa kuliah saya merupakan mahasiswa yang aktif belajar banyak hal. Saya belajar bersosialisasi dengan orang-orang baru, memecahkan masalah bersama kelompok untuk menyelesaikan tugas-tugas.Saya juga pernah menghadiri seminar nasional dan aktif juga di kegiatan organisasi kampus”

Setelah lulus, aktivitas apa yang Anda lakukan?

Tujuan pertanyaan ini untuk mengetahui apakah si Pelamar termasuk orang yang aktif atau pasif setelah menyelesaikan studinya.

Tips: Jangan menjawab dengan cerita kronologis dan terkesan pasif. Pertanyaan ini merupakan pancingan apabila di pertanyaan sebelumnya Anda masih terlihat ragu.

Ceritakan kegiatan-kegiatan positif setelah lulus. Misalnya tidak ada, Jadikan kegiatan biasa jadi sesuatu hal yang menarik.

Contohnya:

“Saya terus mengasah kemampuan komputer agar menjadi lebih baik, dengan menggunakan komputer lebih sering agar menyesuaikan diri dengan kebutuhan perusahaan nantinya.”

Anda bisa lulus kuliah dengan cepat. Dapat ceritakan bagaimana caranya?

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui respon Anda apabila mendapat pujian. Pihak Personalia akan menganalisa cara Anda menyelesaikan sebuah tantangan besar, dengan melihat cara Anda menyelesaikan studinya.

Tips: Tetap bersikap tenang dan jangan merasa Anda sedang dipuji.

Berikan jawaban secara singkat proses Anda bisa selesai study. Jangan menunjukkan kesombongan.

Contoh jawaban:

“Saya bisa lulus dengan cepat karena dari awal saya telah memiliki target waktu untuk lulus. Saya berusaha mengikuti perkuliahan dengan sebaik mungkin dan memiliki hubungan yang baik dengan dosen-dosen pembimbing saya. Sehingga saya bisa lulus tepat waktu.”

Kenapa Anda lulus kuliah dengan waktu yang cukup lama?

Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui reaksi Anda ketika sedang mendapat tekanan dan menganalisa cara Anda dalam menyelesaikan tantangan. Hal ini sebagai penilaian apakah cocok dengan lowongan pekerjaan atau tidak.

Tips: Jawab dengan rasa percaya diri ,keyakinan dan positif. Berikan jawaban secara singkat dan jelas bagaimana proses sampai Anda dapat lulus study. Penting sekali untuk tidak menyalahkan keadaan atau merendahkan diri sehingga bisa lulus study cukup lama.

Contoh jawaban pertanyaan diatas sesuai kondisinya:

Apabila lulus cukup lama karena dosen

 “Kebetulan dosen saya sangat teliti dengan skripsi saya. Sehingga saya perlu melakukan perbaikan beberapa kali. Tetapi saya selalu berusaha untuk memperbaiki kesalahan dan mengikuti arahan dosen saya. Saya terus memotivasi diri hingga akhirnya kuliah saya bisa selesai.”

Apabila karena hambatan ekonomi

“Masalah keuangan sempat menghambat kuliah saya. Tetapi saya tidak pernah menyerah. Setelah memperoleh cukup uang untuk melanjutkan kuliah, saya belajar dengan keras untuk menyelesaikan kuliah saya secepat mungkin dan akhirnya saya berhasil lulus”

Prestasi apa yang pernah Anda raih?

Pertanyaan diatas bermaksud untuk menganalisa arti sebuah prestasi dari sudut pandang Anda itu seperti apa.

Pihak Personalia akan mengetahui seberapa besar hasrat kamu untuk mendapatkan sebuah prestasi. Selain itu untuk mengetahui apakah Anda termasuk orang yang menyukai persaingan atau tidak.

Tips: Jawab dengan penuh percaya diri.

Pernah atau tidak Anda mendapatkan prestasi, tetapi bukanlah itu arah atau tujuan dari pertanyaan tersebut tetapi untuk melihat apakah Anda memiliki keinginan untuk berprestasi.

Contoh jawaban dari pertanyaan diatas:

Apabila Anda pernah mendapatkan prestasi

 “Saya pernah menjuarai lomba karya ilmiah tingkat nasional. Untuk memperoleh prestasi tersebut, tentu saya harus mempelajari banyak hal mulai dari mengumpulkan data dan referensi yang sesuai . Disiplin dalam waktu dan memotivasi diri untuk selalu menjadi yang terbaik.”

Apabila belum pernah mendapatkan prestasi

“Bagi saya dapat lulus dari universitas dan mendapatkan gelar diploma adalah prestasi. Sebab semasa kuliah saya telah belajar banyak hal diantaranya bagaimana memikul tanggung jawab, mengatur waktu dan berkomunikasi dengan banyak orang.”

Bisa ceritakan pengalaman Anda saat magang?

Pertanyaan ini bertujuan untuk  melihat apakah Anda memiliki pengalaman bekerja dan Juga untuk mengetahui apakah Anda mampu menyerap ilmu ketika magang.

Tips: Jawablah dengan rasa percaya diri.Hindari jawaban pasif seperti, “saya tidak mengerjakan apa-apa ketika magang” atau “saya hanya mengerjakan yang disuruh oleh atasan saat itu”

Contoh jawaban yang tepat:

“Di PT Sukses Sentosa saya magang selama 2 bulan. Saya belajar sistem keuangan, pencatatan laporan keuangan dan proses jual beli produk di perusahaan tersebut.”

4.Pertanyaan Seputar Perusahaan

Disarankan sebelum melamar,Anda wajib mengetahui informasi tentang perusahaan yang akan dilamar, karena hal ini sangat penting dan Anda akan mendapat nilai plus.
Hal yang perlu di cari tau diantaranya:
  • Bidang usaha
  • Sejarah perusahaan
  • Deskripsi pekerjaan
  • Posisi pekerjaan yang dilamar
Baca Juga : Pertanyaan dan Jawaban Tes Interview Kerja Bagi yang Pindah Perusahaan

Satu lagi informasi penting yaitu:

Menurut Nick Corcpdilus, yang mana telah bekerja sebagai HRD sejak 1997 mengatakan ada empat kata penting yang ingin didengar oleh seorang HRD ketika sedang mewawancara yaitu
‘’Saya menginginkan pekerjaan ini’’

Misalnya jika Anda mendapatkan pertanyaan:’’ Apa alasan kami dapat menerima Anda di perusahaan ?

Contoh jawaban : Saya menginginkan pekerjaan ini. Saya harap saya dapat meyakinkan Anda dan mampu melakukan pekerjaan ini dengan baik. saya ingin bekerja pada tim Anda dan mengambil kesempatan ini dengan serius.

Itulah beberapa pertanyaan dan jawaban yang sering pada saat wawancara atau tes interview kerja untuk yang barus lulus atau fresh graduate.

Baca Juga: Panduan Cara Menghadapi Ujian Psikotes Kerja Beserta Contoh dan Jawabannya

Semoga Anda lebih percaya diri dalam menghadapi tes wawancara kerja sehingga mendapat nilai plus dari HRD.

Untuk Anda yang akan melamar pekerjaan ,Saya doakan semoga diterima.Salam Sukses.