Macam Macam Bisnis Investasi Jangka Pendek/Panjang Yang Aman Dan Menguntungkan
Perkembangan teknologi di Indonesia yang semakin maju seperti sekarang ini,Investasi merupakan peluang bisnis yang menjanjikan dan menguntungkan.Pada kesempatan ini kita akan membahas macam macam jenis investasi baik itu jangka pendek maupun jangka panjang yang menguntungkan dan aman meskipun dengan modal kecil.
Dijaman yang kian hari segala macamnya terus berkembang ini,pola pikir masyarakat kita juga ikut mengalami perkembangan.Salah satunya dalam hal urusan bisnis.
Sekarang investasi telah menjadi peluang yang banyak dicari serta dijalankan banyak orang.
Cakupan investasi telah menjadi semakin meluas.Bukan hanya sebatas uang yang dapat diinvestasikan,sekarang ini emas,rumah,apartemen,property bahkan obligasi dapat dijadikan sebagai bahan investasi.
Pada dasarnya investasi terbagi menjadi beberapa macam atau jenis jenisnya,dan kebanyakan orang belum mengetahui investasi secara keseluruhan.
Secara umum investasi dibagi menjadi dua yaitu:
- Investasi aset riil
- Investasi aset finansial
Biasanya aset finansial terdapat pada dunia perbankan dan pasar modal.Di negara kita dikenal dengan Bursa Efek Indonesia.
Yang termasuk aset finansial diantaranya: instrumen pasar uang,saham obligasi dan reksa dana.
Aset riil dan aset finansial,keduanya dapat dipertimbangkan untuk bisnis investasi untuk meraih keuntungan.
Perlu diingat dalam berinvestasi pasti selalu ada resiko mengenai kehilangan modal,sehingga sangat penting untuk memilih investasi yang cocok dengan kemampuan dan kebutuhan kita.
Hal yang perlu dipertimbangkan juga adalah apakah kita akan memilih investasi jangka pendek ataukah jangka panjang? Tentukan yang menurut kita paling menguntungkan dan minim resikonya.
Macam Macam dan Jenis Jenis Investasi Yang Menguntungkan
Inilah beberapa macam jenis investasi yang dapat dipilih sebagai bisnis untuk meraih keuntungan:
1.Reksa Dana
Reksa dana adalah suatu wadah yang berfungsi untuk menghimpun dari masyarakat dan dikelola oleh badan hukum Manajer Investasi untuk selanjutnya diinvestasikan ke aset finansial lainnya.
Dana tersebut pada umumnya akan disimpan pada bank penyimpanan yang disebut bank kustodian.
Reksa dana merupakan jalan keluar bagi mereka yang ingin melakukan investasi kedalam aset yang besar ,tetapi memiliki modal yang terbatas.
Hal tersebut kemungkinan karena uang yang dihimpun dari banyak orang/pihak cukup banyak yang selanjutnya dapat diinvestasikan pada saham,obligasi serta instrumen pasar uang yang sesuai berdasarkan kebijakan Manajer Investasi.
Disamping itu reksa dana adalah solusi bagi kita yang mempunyai keterbatasan pengetahuan dan informasi untuk melakukan analisis investasi dan bagi kita yang tidak memiliki banyak waktu untuk mengawasi pergerakan naik turun harian saham serta obligasi.
2.Mata Uang Asing
Semua mata uang negara asing dapat kita jadikan sebagai alat investasi,namun bisnis investasi ini memiliki potensi resiko yang lebih besar dengan investasi lainnya seperti saham.
Hal ini karena mata uang negara asing di Indonesia memiliki sistem mengambang bergerak bebas (free Floating) artinya nilainya tergantung pada supply and demand atau permintaan dan penawaran dipasaran.
Di Indonesia nilai mata uang negara asing sangat fluktuatif.
3.Property
Investasi property biasanya dalam bentuk tanah,rumah,kontrakan,apartemen dll.Yang paling menjanjikan dan pasti menguntungkan adalah investasi tanah,pasalnya harga tanah pasti akan terus naik,hal ini karena semakin banyaknya orang yang membutuhkan tempat tinggal.
Investasi rumah kontrakan juga sangat berpotensi meraih pendapatan pasif,selain rumah kontrakannya masih milik kita,kita terus mendapatkan profit dari biaya sewa.
4.Mengkoleksi Barang
Pada umumnya barang barang koleksi yang dapat dijadikan investasi diantaranya:
- Barang antik
- Lukisan
- Perangko
- Batu cincin
- Keris
- Mobil tua antik
- Motor /sepeda tua antik
- Dan lain lain.
Keuntungan yang didapat dari investasi pada barang koleksi yaitu menjual koleksi tersebut kepada orang yang menyukai barang koleksi/kolektor.
Para kolektor yang menyukai barang tersebut biasanya akan bersedia membayar dengan harga yang lumayan mahal.
5.Saham
Saham adalah kepemilikan terhadap suatu perusahaan,artinya dengan membeli saham sebuah perusahaan,sama halnya dengan membeli sebagian dari perusahaan tersebut.
Jika perusahaan itu mengalami profit/keuntungan,maka pemegang saham akan mendapat sebagian keuntungan yang diperoleh,hal ini disebut deviden.
Saham yang kita miliki juga dapat dijual lagi kepihak lain,bahkan bisa dengan harga yang lebih tinggi dari harga saat beli sebelumnya.
Keuntungan yang didapat dari selisih harga jual dan beli ini disebut capital gain.Dan kerugian yang didapat dari harga jual dengan harga beli disebut capital loss.
Nah kentungan yang bisa kita dapatkan dari investasi saham ada dua yaitu Deviden dan capital gain.
6.Emas
Emas adalah barang berharga kedua yang paling dapat diterima di seluruh dunia,setelah mata uang negara G-7 (julukan untuk 7 negara berekonomi tinggi yaitu Amerika,Inggris,Jerman,Italia,Kanada ,Perancis dan Jepang).
Harga atau nilai jual emas akan mengikuti kenaikan nilai mata uang dari negara negara tersebut.
Semakin tinggi kenaikan nilai mata uang tersebut maka semakin naik tinggi juga harga emas.Disamping itu harga emas biasanya akan berbanding lurus dengan inflasi.
Ya,semakin tinggi inflasi,semakin tinggi juga kenaikan harga emas,bahkan sering kenaikan harga emas melebihi kenaikan inflasi itu sendiri.
7.Tabungan di Bank
Menyimpan uang atau menabung dibank,biasanya akan mendapatkan suku bunga tertentu yang besar kecilnya sesuai kebijakan bank itu sendiri.Dan tabungan biasanya mengijinkan kita untuk mengambil uang tabungan tersebut kapanpun yang kita mau.
Biasanya investasi dengan menabung dibank hanya akan mendapatkan keuntungan jika jumlah dana yang kita tabung cukup besar,sehingga suku bunga yang diberikan telah cukup untuk menutup biaya administrasi bulanan.
Dan sisanya itulah keuntungan dari investasi tabungan.
8.Obligasi
Sertifikat obligasi adalah surat utang yang dikeluarkan oleh pemerintah ataupun perusahaan,dengan tujuan untuk menambah modal perusahaan maupun untuk tujuan membiayai sebuah proyek milik pemerintah.
Karena karakternya yang mirip dengan deposito,maka agar lebih menarik minat para investor,suku bunga dari obligasi biasanya lebih besar dibanding suku bunga dari deposito.
Disamping itu surat obligasi juga dapat dijual lagi kepihak lain dengan harga yang lebih tinggi.
9.Deposito Bank
Deposito bank adalah suatu produk yang hampir mirip dengan tabungan hanya saja yang membedakan yaitu deposito hanya bisa diambil dalam jangka waktu tertentu sesuai jangka waktu yang dipilih.
Biasanya bank menyediakan produk deposito dengan pilihan jangka waktu 1 bulan,3 bulan,6 bulan,12 bulan,24 bulan dll.
Suku bunga yang ditawarkan biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan suku bunga produk tabungan.
Selagi deposito tersebut belum jatuh tempo, uang pada deposito,tidak akan terpengaruh oleh naik turunnya suku bunga pada bank tersebut.
Itulah beberapa macam macam dan jenis jenis investasi yang bisa dijadikan sebagai peluang usaha bisnis investasi jangka pendek/panjang untuk meraih keuntungan.
Tetapi perlu diingat dan dipahami bahwa setiap investasi dengan tujuan utama untuk menghasilkan keuntungan,disamping itu pula berresiko kerugian/kehilangan terhadap modal investasi tersebut.
Baca juga =>
Investasi yang benar selalu ada potensi resiko kerugian dan keuntungan,Jika ada yang menawarkan sebuah investasi tanpa ada resiko kerugian,sudah bisa dipastikan itu bohong.Semoga bermanfaat...